Proyek Mengurangi Sampah Plastik Di Indonesia
By administrator | Berita Nusantara | No Comments
Dalam 4 Tahun Indonesia Harus Mengurangi Sampah Plastik
Dalam mengurangi sampah plastik, pemerintah mengadakan kerjasama dengan organisasi besar. Proyek ambisius untuk memangkas 70 persen sampah plastik di perairan pesisir Indonesia. Yang dilakukan dalam empat tahun ke depan telah diambil sebagai langkah besar.
Proyek ini dilakukan saat pantai wisata ikonik di Bali kembali ditumpuk oleh berton-ton sampah plastik pada awal tahun ini.
Masih ingat kan? Dengan foto sampah disepanjang pesisir pantai kuta yang telah viral dan dibagikan ke berbagai media di seluruh dunia?
Organisasi filantrofi, Andrew “Twiggy” Forrest, Minderoo Foundation, telah menandatangani nota kesepahaman dengan pemerintah Indonesia.
Indonesia Negara Kedua Terbanyak Pembuang Sampah plastik Di Dunia
MOU tersebut adalah untuk membentuk program Sea the Future Indonesia yang mendukung daur ulang plastik dan bertujuan untuk mengurangi dan mengakhiri lautan sampah plastik yang mencemari negara kepulauan kita.
Proyek tersebut melibatkan perusahaan multinasional, termasuk solusi untuk meningkatkan tingkat pengumpulan plastik dan bantuan bagi perusahaan lokal untuk membangun dan mengoperasikan pabrik daur ulang skala besar.
Tujuan dari proyek ini adalah untuk mengurangi polusi sampah plastik hingga 70 persen sebelum tahun 2025 dan menggandakan tingkat daur ulang plastik.
Chief Operating Officer Yayasan Minderoo, Nakul Saran, mengakui tujuan organisasinya sangat ambisius.
Dia mengatakan waktu enam hingga 12 bulan ke depan akan dihabiskan untuk mendapatkan pembiayaan dan mitra teknis untuk membawa fasilitas daur ulang kelas dunia ke Indonesia.
Nakul menambahkan pabrik pertama kemungkinan besar akan berbasis di Jawa dengan rencana untuk kemudian meningkatkan operasi dengan cepat.
“Kami tidak mencoba membuktikan bahwa daur ulang berhasil, kami tahu itu berhasil,” sahut Nakul.
MOU Minderoo ditandatangani oleh Kementerian Kelautan dan Investasi Indonesia, dengan kelompok kerja bersama yang akan dibentuk untuk mengoordinasikan proyek percontohan dalam mengurangi sampah plastik.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyambut baik langkah untuk menghentikan pencemaran plastik di Indonesia.
“Awal tahun ini, pemerintah kami membuat komitmen untuk merangkul pendekatan perubahan sistem menyeluruh untuk memerangi limbah plastik dan polusi.
Mendaur Ulang Plastik Lebih Mudah dengan BioPigmenia
“Kami membutuhkan perubahan ini untuk melestarikan lingkungan asli kami, perairan dan keanekaragaman hayati yang menjadi tumpuan mata pencaharian warga Indonesia. Kemitraan ini merupakan langkah lain untuk mewujudkan komitmen ini menjadi tindakan,” lanjutnya.
Mr Forrest mengatakan inisiatif tersebut akan mempercepat pengumpulan plastik dan inisiatif daur ulang lainnya di Indonesia.
Berton-ton sampah yang tersapu di pantai Bali pada awal tahun dapat terjadi karena kondisi cuaca dan lainnya.
Foto-foto pantai yang dipenuhi plastik mencemari citra Bali sebagai pulau dewata. Pihak berwenang pun telah menyatakan frustrasi atas invasi sampah tahunan, semoga kerjasama kali ini benar-benar akan mengurangi populasi sampah plastik di Indonesia.
disadur dari thewest.com.au
Leave a Comment