Plastik Yang Tersembunyi di Barang Sehari-hari
By administrator | Berita Nusantara | No Comments
Jika Anda seseorang yang sadar lingkungan, Anda pasti berhati-hati dalam menghitung berapa banyak plastik yang Anda gunakan. Tapi bagaimana dengan plastik tersembunyi?
Ada banyak plastik yang menempel di produk sehari-hari, dan kebanyakan dari kita bahkan tidak menyadarinya.
Mikroplastik Salah Satu Ciri Plastik Yang Tersembunyi
Peneliti dari universitas Italia menemukan mikroplastik dalam makanan seperti selada, brokoli, dan kadar tertinggi ditemukan pada apel dan wortel.
Selain itu, peneliti juga menemukan mikroplastik di dalam tubuh ikan, ternak dan beruang kutub.
Mikroplastik memang terbentuk dari pecahan barang plastik yang sudah tergerus karena pemakaian berkali-kali. Tapi, ada barang-barang yang sengaja diproduksi dengan menambahkan mikro plastik, atau plastik tersembunyi didalamnya.
Di bawah ini adalah beberapa item yang kita semua gunakan tanpa menyadari kandungan plastik yang tersembunyi:
Kantong Teh
Kantong teh yang terbuat dari plastik digunakan demi menjaga bentuk nya lebih cantik dan dan menjaganya tetap tahan panas.
Di Inggris, masyarakatnya menyeduh lebih dari 160 juta cangkir teh setiap hari – itu banyak sekali plastik yang terbuang. Lebih baik, membeli teh kering dalam jumlah banyak, lalu diseduh sendiri menggunakan saringan besi.
Permen Karet
Permen karet sudah ada selama ribuan tahun, bedanya, permet karet saat ini dibuat lebih tahan lama, elastis dan sangat kuat.
Kebanyakan gum base mengandung plastik dengan bahan utama polyisobutylene – yang merupakan bahan yang sama untuk membuat ban. Bahan lain yang digunakan adalah polivinil yang juga digunakan untuk lem dan karet. Itulah mengapa kita tidak boleh menelan permen karet.
Garam
Garam laut adalah contoh nyata dari polusi plastik tersembunyi pada barang sehari-hari yang kita konsumsi. Studi telah menemukan bahwa 90% garam meja mengandung mikro plastik.
Ini karena tingkat plastik di laut tempat garam berasal. Rata-rata 2.000 partikel plastik mikro dikonsumsi per orang, per tahunnya melalui garam. Sebenarnya hampir semua objek laut telah terkontaminasi oleh mikroplastik.
Pakaian
Pakaian yang kita pakai mengandung plastik. Ya, jeans, gaun berpayet, dan sepatu bisa mengandung plastik. Dan setiap kali kita mencuci pakaian, mereka melepaskan sedikit plastik ke sungai dan lautan.
Inilah yang menyebabkan merekadicerna oleh ikan dan masuk melalui rantai makanan ke piring kita. Cari alternatif pakaian dengan label alami seperti kapas, bambu atau rami.
BioPigmenia Plastik Biodegradable Yang Ramah Lingkungan
Tisu Basah
Tisu basah yang sering kita pakai untuk membersihkan noda juga terdapat plastik yang tersembunyi. Bahannya dibuat agar tahan air, maka dari itu mereka menggunakan kapas kombinasi dari poliester (bahan plastik).
Lebih baik Anda mengganti tisu basah dengan kain lap yang dapat dicuci dan dipakai berulang kali.
Glitter
Kertas mengkilap yang dipotong kecil-kecil ini sudah pasti termasuk mikroplastik. Mereka dibuat dengan lembaran plastik aluminium. Biasa digunakan di make-up, kerajinan tangan hingga dekorasi pesta.
Glitter tidak boleh disiram ke saluran pembuangan karena akan selalu berakhir di ekosistem laut.
Bagaimana? Banyak sekali bukan plastik yang tidak kita sadari ada di barang-barang sekitar kita. Jika memungkinkan, carilah alternatif yang ramah lingkungan, atau tipe plastik yang biodegradable (mudah terurai).
Disadur dari metro.co.uk
Leave a Comment